Catatan Manusia Keparat Debu asap Air kalap Pergi menguap Turun perlahan Tanpa tertahan Tersandar di atas dahan Rerumput tumbuh Burung-burung berteduh Manusia mengeluh Amboi! kau keparat manusia. Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke Facebook
0 komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah, sebelum komentar itu dilarang